Guna terlaksanannya Percepatan Pemulihan Ekonomi Lewat Infrastruktur Pemerintah Desa Sekaralas Anggarkan Dana Sebesar Rp. 250.449.400,00; Dari Dana Desa (DD) Tahun 2021, Guna Realisasikan Pavingisasi Jalan Dukuh Ndulang Ngembong Dengan Volume 4X333 M.
Ngawi, KPK
Koran Penelusuran Kasus – www.korankpk.com – Dengan mengedepankan pembangunan infrastruktur demi percepatan pemulihan ekonomi dengan cepat dan tanggap dilaksanakan oleh Pemerintah Desa Sekaralas Kecamatan Widodaren, Ngawi, dengan melakukan perbaikan sarana dan prasarana jalan yaitu pavingisasi Jalan.
Pavingisasi jalan Dengan Volume 4X333 Meter, di Dukuh Ndulang Ngembong tersebut, merupakan lanjutan dari Kegiatan Pembangunan Dusun Ngembong tahun yang lalu. yang dikerjakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Sekaralas dengan merekrut tenaga warga setempat dalam kegiatan pemasangan paving dalam upaya pemberdayaan masyarakat desa.
Ini juga sesuai dengan salah satu visi misi Kepala Desa Sekaralas. Bahwa pembangunan akan dilakukan terutama pada Jalan Poros Desa Sekaralas. Dengan tujuan utama yaitu untuk kelancaran akses pengguna jalan, terutama bagi masyarakat Desa Sekaralas. Serta, sebagai sarana transportasi yang layak dan memadai.
Kegiatan yang didanai dari Dana Desa (DD)Tahun 2021 ini, merupakan wujud nyata Pemerintah. Baik Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Desa dalam upaya percepatan pembangunan, khususnya di Desa. Serta, menuju masyarakat dan negara yang lebih maju.
Kepala Desa Sekaralas Sihmanto, S.E memaparkan, pembangunan yang dilakukan harus memenuhi unsur manfaat, utamanya untuk kesejahteraan warga, dan sekaligus mampu memulihkan ekonomi yang sempat menurun akibat pandemi Covid 19.
“Dengan anggaran Dana Desa tahun 2021, maka pavingisasi jalan ini bisa memperlancar akses masyarakat, baik untuk kebutuhan ekonomi, pendidikan maupun kesehatan,” terang dia.
Desa Sekaralas sendiri juga terkenal dengan hasil pertanianya yang merupakan pendukung ekonomi warga. Sektor pertanian, untuk produksi padi memberi hasil panen yang cukup besar dan ini terus mendapat perhatian utama kami, meskipun untuk sektor usaha kecil menengah juga tak luput untuk dibina dan dikembangkan, ungkasnya. (Arifin, kpk)
