Korankpk.com
Manggar, Beltim – Pemerintah Kabupaten Belitung Timur mengelar simulasi Pemberian Makan Siang Bergizi dan gratis bagi siswa sekolah.
Simulasi pertama ini dilaksanakan di Desa Lalang Jaya Kecamatan Manggar, Kamis (14/11/24).
Simulasi dimulai dari proses pengadaan makanan hingga distribusi ke siswa sekolah. Simulasi ini melibatkan berbagai OPD teknis di Pemkab Beltim, mulai dari Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian dan Pangan, Dinas Perikanan, Dinas Sosial hingga Dinas Pendidikan Kabupaten Beltim serta pihak swasta untuk proses pembiayaan simulasi.
“Kita berkomitmen untuk memulai melaksanakan uji coba terkait dengan Program Pemerintah Pusat, dalam hal ini Program Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto yaitu Makan Siang Bergizi Gratis bagi Siswa Sekolah,” kata Asmawa di SD Negeri 18 Manggar.
Program ini untuk menjalankan Asta Cita ke-4 dari Pemerintah, yakni dalam rangka mewujudkan sumber manusia yang unggul. Di mana kegiatan tidak menggunakan anggaran dari Pemerintah Daerah.
“Tentu harapannya dengan pemberian makanan bergizi sejak dini kepada anak-anak, maka sumber daya manusia akan lebih cerdas, pintar dan lebih sehat,” kata Asmawa.
Setelah uji coba pertama di Kecamatan Manggar ini Pemkab Beltim akan melanjutkan kegiatan untuk seluruh Kecamatan di Kabupaten Beltim. Dengan sasaran kepada siswa sekolah baik, PAUD/ TK, SD dan SMP dengan tetap berkolaborasi dengan pihak swasta yang ada.
“Ini sudah menjadi kesepakatan kita gotong royong, kebersamaan dan akuntabel. Sekecil apapun pengeluaran itu harus bisa kita pertanggungjawabkan,” tegas Aswama.
Bahkan OPD menurut Asmawa sudah bekerja dengan baik dalam mempersiapkan kegiatan ini. Mulai dari Dinas Kesehatan yang menghitung formula dan kandungan gizi serta menu yang harus disajikan, Dinas Pendikan melakukan pemetaan dan distribusi makanan, serta Dinas Pertanian dan Perikanan yang menyiapkan sumber pangan yang dipergunakan.
“Sebisa mungkin kita harus menggunakan sumber daya lokal, baik dari sumber lauk pauknya, yang mengerjakannya hingga proses distribusinya.
Termasuk pula kita juga kerjasama dengan pihak PKK Desa, dalam hal ini Desa Lalang Jaya, untuk menyiapkan makanannya,” ungkap Asmawa.
Dari simulasi ini akan dilakukan beberapa evaluasi mulai tata kelola, cita rasa, menu hingga proses penyajian makanannya. Sehingga ke depan saat Program Makan Siang Bergizi Gratis akan berjalan dengan baik dan lancar.
“Kita berharap dengan program ini akan membuat anak-anak kita lebih cerdas, sehat dan kuat. Terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah berkontribusi baik dunia usaha, Forkopimda dan juga pemerintah Desa Lalang Jaya,” ucap Asmawa.
(Yohanes Korankpk)