Babel – Koran Penelusuran Kasus – www.korankpk.com
Dijumpai beberapa warga masyarakat desa, tepatnya dijalan RT.3 Desa Kenanga Bangka Induk, dikesempatannya, mereka menyampaikan keluh kesahnya terkait jalanan yang biasa mereka (masyarakat) lalui, ketika jalani hari hari pergi bertani, berladang/berkebun, maupun pergi-pulang antar barang hasil panennya.
Mereka keluhkan Jalanan tersebut ketika di musin panas / kemarau, sudah pasti debu tebal yang berterbangan ketika dilaluinya, yang mungkin saja debu tersebut bisa akibatkan gangguan pernafasan, lebih parahnya lagi infeksi saluran pernafasan (ispa).
Dan sebaliknya ketika di musim penghujan, jalan berubah menjadi licin, becek dan banyak jalanan yang berlubang menjadi tidak terlihat di karenakan tergenang air. Hal tersebut bisa berakibat buruk pada pengendara yang kurang berhati-hati.
Lebih jauhnya lagi, “kami selaku pegiat tani dan pelaku usaha sangat berat untuk menuju dan meraih perekonomian yang lebih maju dan membaik untuk kebutuhan hidup kedepan jalanan yang di lalui belum di aspal”.
Maka dari itu kami segenap masyarakat, berharap kepada pemerintah dan jajaran terkait agar dapat merealisasikan jalan desa kami mendapatkan pengaspalan, demi tercapainya perekonomian warga menjadi lebih baik dan sejahtera”. Pungkasnya.
(SUHERMAN)
